SKRIP Film Pendek - Jangan Tunda Penyesalanmu

Crew

Sutradara        : ASEP SUHENDAR, S.Tr. Kom
Produser         : ASEP SUHENDAR, S.Tr. Kom
Cameraman    : ADHITIA M. KAMIL, M. RIDWAN
Editor              : IT CLUB
Wadrobe         : IT CLUB
Design Grafis : IT CLUB
Segmen          : IT CLUB
Duration          : 7 Menit

Casting:
Nama            Peran
Ibu                   : 
Bapa               :
Siswa              :
Sahabat Ayah :
Anak Kecil       :



SYNOPSIS
Film ini menceritakan seorang Siswa yang Sekolah jauh dari orang tua dan memilih untuk Kos, hingga suatu hari siswa yang di kenal baik, alim dan Sholeh di Kampung nya setelah merantau untuk Sekolah di suatu Kota berubah menjadi orang yang selalu mementingkan diri sendiri.

Siswa ini dalam Jarak 1 Tahun sekolah, jarang sekali berkomunikasi dengan orang tua nya dan bahkan sekali pulang hanya meminta uang saja untuk membayar SPP, uang Kosan dan jajan sehari-hari dan tak lama kemudian dia berangkat kembali ke kosan nya.

Suatu hari seorang ayah merindukan sosok anaknya yang dulu sewaktu kecil sering merengek kepadanya untuk minta diajarkan sepeda, bertanya jenis buah-buahan berulang-ulang dan bahkan minta diajarkan untuk membaca dan berhitung.

Namun kerinduan hanyalah kerinduan (seperti lagunya Ebit G. Ade) hehe....
sang Ayah pun hanya bisa mencari dalam doa'nya.

Tak lama sahabat ayahnya datang bersilaturohim ke Rumah orang tua siswa tersebut. dalam obrolan yang begitu lama terselip obrolan tentang sang ayah yang merindukan anaknya yang Sekolah jauh disana. tiba-tiba muncul ide dari teman Ayahnya tersebut dan menyarankan untuk mencarinya di Media Sosial. Sang Ayah pun hanya bisa tertunduk karena tak paham apa itu media sosial.

dan akhirnya sahabat ayahnya membuatkan sebuah akun media sosial Facebook. hingga akhirnya setelah dibuatkan akun medsos tersebut ayahnya kebingungan bagaimana cara menggunakannya dan bagaimana cara mencari anaknya melalui mesdos tersebut.

Akhirnya ayahnya meminta sahabatnya untuk menuliskan pesan di medsos tersebut. Setiap hari ayahnya membuka pesan tersebut melalui sahabatnya berharap ada balasan dari anakknya.

Ayahnya terus menunggu jawaban hingga akhirnya selang beberapa minggu tak kunjung ada balasan dari anaknya.

Dan akhirnya pesan tersebut dibuka anaknya setelah seminggu Ayahnya meninggal Dunia.

Post a Comment

0 Comments